3D Eksterior Rumah Sakit Bhayangkara - Surabaya

 

Peran Vital Rumah Sakit Bhayangkara: Layanan Kesehatan di Bawah Naungan Polri

Rumah sakit memegang peranan krusial dalam sistem kesehatan suatu negara. Di Indonesia, selain rumah sakit umum yang dikelola oleh pemerintah daerah atau swasta, terdapat pula jaringan rumah sakit yang berada di bawah naungan Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri), yang dikenal sebagai Rumah Sakit (RS) Bhayangkara.

Awalnya didirikan untuk melayani anggota Polri beserta keluarga, seiring berjalannya waktu, RS Bhayangkara telah membuka layanannya untuk masyarakat umum. Dengan visi menjadi rumah sakit unggulan dalam bidang pelayanan kesehatan dan kedokteran kepolisian, RS Bhayangkara tersebar di berbagai wilayah di Indonesia, dari tingkat pusat hingga daerah.

Tugas dan Fungsi Ganda

Sesuai dengan tugas pokoknya, RS Bhayangkara memiliki dua fungsi utama:

1. Pelayanan Kesehatan Paripurna: Memberikan pelayanan medis yang komprehensif bagi anggota Polri, Pegawai Negeri Sipil Polri, serta masyarakat umum. Layanan ini mencakup berbagai spesialisasi, mulai dari poli dasar seperti umum dan gigi, hingga poli spesialis seperti bedah, penyakit dalam, anak, kebidanan, dan saraf.

2. Dukungan Kedokteran Kepolisian: Menyelenggarakan kegiatan medis khusus yang mendukung operasional Polri. Ini termasuk Kedokteran Forensik, Disaster Victim Identification (DVI) untuk identifikasi korban bencana, serta kesehatan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas), seperti penanganan korban visum dan evakuasi medis di lapangan.

Fasilitas dan Layanan Unggulan

Untuk mendukung perannya, RS Bhayangkara dilengkapi dengan fasilitas medis modern dan tenaga kesehatan profesional. Berbagai layanan tersedia, mulai dari instalasi gawat darurat (IGD) 24 jam, rawat inap (dari kelas III hingga VIP), unit perawatan intensif (ICU), kamar operasi, hingga fasilitas penunjang seperti radiologi, laboratorium, dan bank darah. Beberapa rumah sakit Bhayangkara bahkan memiliki layanan unggulan seperti kemoterapi, hemodialisa (cuci darah), dan terapi oksigen hiperbarik.

Di luar layanan medis, RS Bhayangkara juga kerap terlibat dalam kegiatan sosial, seperti bakti kesehatan gratis untuk masyarakat. Ini menunjukkan komitmen mereka tidak hanya dalam menjalankan tugas kepolisian, tetapi juga dalam berkontribusi pada kesehatan publik secara luas.